RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI TANAH PASIRAN AKIBAT PEMBERIAN PUPUK UREA BERPELAPIS BIOCHAR

Slamet Supriyadi; Fahmi Arief Rahma; Siti Erika

doi:10.21776/ub.jtsl.2025.012.2.10

Authors

Slamet Supriyadi Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura
Fahmi Arief Rahma Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura https://orcid.org/0009-0004-6194-9698
Siti Erika Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2025.012.2.10

Keywords:

Biochar, coating, corn, sandy soil, slow release, urea

Abstract

Biochar is an organic soil amendment that can be used as a coating in the production of slow-release fertilizers. This study aimed to determine the growth and yield response of corn in sandy soil due to the application of biochar-coated urea fertilizer, exploring the novelty of using coatings derived from local agricultural waste (which has been understudied) and the effectiveness of fertilizer dosage. The experiment was arranged in a Non-Factorial Completely Randomized Design (CRD) with 6 treatments, which were: P0, P1, P2, P3, P4, dan P5. Data were analyzed using ANOVA at 5%, followed by Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) at 5% to determine the best treatment. The results showed that biochar-coated urea significantly influenced plant height during the advanced growth phase (42-84 DAP) but not in the early phase (14-28 DAP). For leaf number, treatments had significant effects at 42, 70, and 84 DAP, with P0 consistently yielding the lowest values. Leaf area also increased significantly at 42-84 DAP, with P3 showing the highest trend. The generative phase (flowering and cob development) was significantly affected by treatments. Meanwhile, corn production under P5 matched the results of P1. Implicatively, corn cob biochar-coated urea has the potential to replace conventional urea with a 20% lower dosage without compromising productivity, thereby reducing production costs and environmental pollution risks due to N leaching. These findings highlight opportunities to utilize corn cob waste as an eco-friendly material in slow-release fertilizer production.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afifuddin, S. F., Wiyono, Harieni, S., dan Daryanti. 2021. Pengaruh Dosis Pupuk Urea dan Pupuk Hayati Mikoriza Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Ilmiah Agrineca, 20(1), 62-68. https://doi.org/10.36728/afp.v21i1.1320

Ajema, L. 2018. Effects of Biochar Application on Beneficial Soil Organism Review. International Journal of Research Studies in Science, Enginering and Technology, 5(5), 9-18.

Aprilia, R.L. dan Sukur. 2022. Kajian Sifat Fisik, Kimia, dan Biologi pada Tanah Berpasir di Beberapa Wilayah Indonesia. AGRONU, Jurnal Agroteknologi, 1(2), 71-79. https://doi.org/10.53863/agronu.v1i02.475

Aviantri, F., dan Maharani, D. K. 2017. Pelepasan Nitrogen pada Pupuk Slow-Release Urea dengan Menggunakan Matriks Kitosan-Bentonit. UNESA Jurnal of Chemistry, 6(1), 68-72.

Damanik, M. M. B., Bachtiar, E. H., Fauzi, Sariffudin dan Hanum, H. 2010. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press, Medan.

Dewanto, F. G., Londok, J. J. M. R., Tuturoong, R. A. V., dan Kaunang, W. B. 2013. Pengaruh Pemupukan Anorganik dan Organik Terhadap Produksi Tanaman Jagung Sebagai Sumber Pakan. Jurnal Zootek, 32(5), 1-8. https://doi.org/10.35792/zot.32.5.2013.982

Faqih, A., Dukat, dan Trihayana. 2019. Pengaruh Dosis dan Waktu Aplikasi Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays var. saccharata Sturt) Kultivar Bonanza F1. Jurnal AGROSWAGATI, 7(1), 18-28. https://doi.org/10.33603/agroswagati.v7i1.2846

Hidayah, U., Puspitorini, P., dan Setya, A. 2016. Pengaruh Pemberian Pupuk Urea dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata sturt L.) Varietas Gendis. Jurnal Viabel Pertanian, 10(1), 1-19. https://doi.org/10.35457/viabel.v10i1.110

Khairiyah, Khadijah, S., Iqbal, M., Erwan, S., Norlian, dan Mahdiannoor. 2017. Pertumbuhan dan Hasil Tiga Varietas Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) Terhadap Berbagai Dosis Pupuk Organik Hayati pada Lahan Rawa Lebak. Journal of Chemical Information and Modeling, 42(3), 230-236.

Kurniawan, A., Haryono, B., Baskara, M., dan Tyasmoro, S. Y. 2016. Pengaruh Penggunaan Biochar Pada Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.). Jurnal Produksi Tanaman, 4(2), 153-160.

Lalujan, L. E., Djarkasi, G. S. S., Tuju, T. J. N., Rawung, D., dan Sumual, M. F. 2017. Komposisi Kimia dan Gizi Jagung Lokal Varietas Manado Kuning Sebagai Bahan Pangan Pengganti Beras. Jurnal Teknologi Pertanian, 8(1), 47-54.

Mulder, W. J. R. J. A., Gosselink, M. H., Vingerhoeds, P. F. H. Hamsen, dan D. Eastham. 2011. Lignin Based Controlled Release Coatings. Industrial Crops and Products, 34(1), 915-920. https://doi.org/10.1016/j.indcrop.2011.02.011

Neinggolan, G. D., Suwardi, dan Darmawan. 2009. Pola Pelepasan Nitrogen dari Pupuk Tersedia Lambat (Slow Release Fertilizer) Urea-Zeolit-Asam Humat. Jurnal Zeolit Indonesia, 8(2), 89-96.

Oktasari, K., Syam, H., dan P, J. P. J. (2015). Rekayasa media tanam menggunakan tongkol jagung dan dedak terhadap pertumbuhan dan produksi jamur tiram (pleurotus ostreatus). Jurnal pendidikan teknologi pertanian, 1(1). 38-45. https://doi.org/10.26858/jptp.v1i1.5142

Panikkai, S., Nurmalina, R., Mulatsih, S., dan Purwati, H. 2017. Analisis Ketersediaan Jagung Nasional Menuju Pencapaian Swasembada dengan Pendekatan Model Dinamik. Informatika Pertanian, 26(1), 41-48. https://doi.org/10.21082/ip.v26n1.2017.p41-48

Safitri, I. N., Setiawati, T., dan Bowo, C. 2018. Biochar dan Kompos untuk Peningkatan Sifat Fisika Tanah dan Efisiensi Penggunaan Air. Jurnal Techno, 7(1), 116-125. https://doi.org/10.33387/tk.v7i01.611

Septiningsih, E. 2007. Peningkatan Produktivitas Tanah Pasir untuk Pertumbuhan Tanaman Kedelai dengan Inokulasi Mikorhiza dan Rhizobium. BIOMA, 9(2),58-61. https://doi.org/10.14710/bioma.9.2.58-61

Sonbai, J. H. H., Prajitno, D., dan Syukur, A. 2013. Pertumbuhan Dan Hasil Jagung Pada Berbagai Pemberian Pupuk Nitrogen di Lahan Kering Regosol. Jurnal Ilmu Pertanian, 16(1), 77-89.

Sudjana, B. 2014. Pengaruh Biochar dan NPK Majemuk Terhadap Biomassa dan Serapan Nitrogen di Daun Tanaman Jagung (Zea mays) Pada Tanah Typic Dystrudepts. Jurnal Ilmu Pertanian dan Perikanan, 3(1), 63-66.

Sulaeman, R., Kandowangko, N. Y., dan Abdul, A. 2019. Karakterisasi Morfologi dan Analisis Proksimat Jagung (Zea mays L.) Varietas Momala Gontala. Jambura Edu Biosfer Journal, 1(2), 72-81. https://doi.org/10.34312/jebj.v1i2.2432

Supandji dan Saptoroni. 2019. Perlakuan Dosis Pupuk Urea dan SP-36 Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung (Zea mays L.) Varietas Arjuna. Jurnal Agrinika, 3(1), 69-82. https://doi.org/10.30737/agrinika.v3i1.633

Verdiana, M. A., Sebayang, H. T., dan Sumarni, T. 2016. Pengaruh Berbagai Dosis Biochar Sekam Padi dan Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Produksi Tanaman, 4(8), 611-616.

Wulan, L. F. E., dan Maharani, D. K. 2017. Pemanfaatan Kitosan-Silika sebagai Matriks pada Pembuatan Pupuk Urea Slow Release. Journal of Chemistry, 6(1), 73-75.